Senin, 22 Februari 2010

resensi dan sinopsi film : Avatar




Resensi Film : Avatar

Judul : Avatar
Jenis Film : Action/animation
Produser : James Cameron, Jon Landau
Penulis : James Cameron
Produksi : 20th Century Fox
Durasi : 160 menit
Pemain : Sam Worthington, Zoe Saldana, Sigourney weaver, Michelle Rodriguez, Stephen Lang, Jul David Moore
Sutradara : James Cameron
Sinopsis : Jake Sully (Sam Worthington), mantan angkatan laut Amerika yang terluka dan cacat akibat perang. Ia terpilih untuk berpartisipasi dalam program Avatar, yang memungkinkannya bisa berjalan kembali. Jack menuju ke Pandora, sebuah hutan nan subur yang penuh dengan berbagai macam makhluk hidup, sebahagian indah dan sebahagian lagi menakutkan. Pandora juga rumah bagi suku Na’ vi, makhluk yang mirip manusia dengan kehidupan primitive serta memiliki kemampuan seperti manusia. Saat manusia mencoba memasuki Pandora untuk meneliti kandungan mineral (Unobtanium) yang ada disana, suku Na’ vi memerintahkan para prajuritnya untuk melindungi negerinya dari ancaman.

Jake direkrut untuk menjadi bagian dari proyek ini. Karena manusia tidak dapat menghirup udara di negeri Pandora, maka mereka menciptakan makhluk mirip suku Na’ vi yang mereka sebut sebagai Avatar. Di Pandora, dengan tubuh Avatar, Jake dapat berjalan kembali. Dihutan Pandora, Jake melihat banyak keindahan dan bahaya. Ia juga bertemu dengan wanita muda Na’ vi bernama Neytiri (Zoe Saldana).

Berjalannya waktu, Jake berbaur dengan suku Na’ vi dan jatuh cinta kepada Neytiri. Pada akhirnya, Jake terjepit antara tujuannya dikirim oleh militer ke Pandora dan suku Na’ vi, memaksanya untuk memihak pada satu pilihan yang akan menentukan nasib bumi dan suku Na’ vi.



Tema : Alam raya diciptakan untuk dijaga dan dikembangkan untuk kepentingan makhluk hidup, tapi bukan berarti untuk dihancurkan dan mengambil manfaat tanpa melihat dampak bagi lingkungan itu sendiri. Karena alasan tersebut muncul film Avatar ini menjawab hal paling dasar tentang hakikat kita sebagai manusia .
Amanat : Bagaimana kalau kita begitu menginginkan sesuatu, dan sesuatu itu bisa mengubah hidup anda selama-lamanya, membuat anda bahagia, tapi sesutau milik orang lain? Apa yang anda lakukan? Apa anda akan berusaha menguasainya dengan berbagai cara? Bagaimana nanti dengan sang pemiliknya? Apabila kita menginginkan sesuatu haruslah kita berusaha dengan cara yang bijak tanpa merugikan orang lain.
Plot : Alur cerita film ini adalah alur maju karena Penulis (James Cameron) menuliskan cerita dengan urutan, pengarang mulai melukiskan suatu keadaan, peristiwa yang bersangkut-paut mulai bergerak, keadaan mulai memuncak, peristiwa-peristiwa mencapai puncaknya, dan pengarang memberikan penyelesaian dari semua masalah.
Sudut pandang :Sebuah kisah yang menceritakan mimpi, fiksi, dan science akan berkembang ke arah menembus batas yang pada jaman sekarang terlihat tidak mungkin ditembus. Kisah dalam film Avatar merupakan sebuah cerita yang menyuguhkan sebuah drama, fiksi aksi dan kolosal. Adegan ke adegan memberi gambaran bahwa hidup memang selalu ada dalam dua pilihan apapun itu.
Setting : Planet Pandora yang jaraknya 4.4 tahun cahaya dari Bumi, Penghuni-penghuni yang ajaib seperti naga terbang yang mirip burung dinosaurus pteranodon, badak-badak bekepala martil dan makhluk buas Thanator, tumbuh-tumbuhan di hutan Pandora yang mengandung Fluorescent akan menyala warna-warni di waktu malam.

Kesimpulan : Luar biasa ! ini memang adalah salah satu film terbaik dari salah satu sutradara terbesar dunia. Film ini layak ditonton dan mengandung pesan yang berarti, namun ada sisi kekurangan yang boleh kita cermati yaitu:
1.sisi manusia dengan hayalan (Avatar) tidak bisa menyatu dalam satu ruang wakyu yang sama.
2.Bahwa ada faham dinamisme dan animisme yang kental dalam dunia Avatar, tuhan mereka sebagai nenek moyang mereka dan mereka sangat tergantung pada alam.
3.Jangan menghianati takdir yang telah diberikan tuhan dengan gratis, saya melihat sosok Jake sully yang kemudian menjadi bagian dari Avatar, meskipun itu demi alasan membela kaum lemah (Avatar) akan tetapi dunia Jake tidak sama dengan dunia Neytiri, bagi orang islam menghargai takdir seperti apa adanya kita saat ini, itu lebih terhormat daripada menjadi baik tetapi menghianati berkah tuhan.
Pada akhirnya memang selalu dan selalu manusia yang memilih, sejauh apapun kita mengelak, pasti akan dihadapkan pada dua pilihan yang secara sadar harus diikuti denagn kepahaman pada konsekuensi, sudahlah saya bercerita dari film yang begitu menyentuh sarat dengan pesan dan bisa dijadikan pengingat bagi kaum yang berfikir.